Dalam dunia virtual, atau yang saat ini dikenal dengan istilah metaverse, adalah sebuah teknologi baru yang saat ini sedang viral. Bahkan salah satu media besar yaitu Facebook telah melakukan rebranding menjadi “Meta” sekaligus untuk memberi sinyal dan merangkul ide-ide futuristik dengan mengangkat istilah metaverse. Para ahli pun sudah memprediksi bahwa metaverse akan menjadi tren yang digemari banyak orang. Metaverse Indonesia saat ini pun telah banyak dieksplorasi orang-orang.
Apa Itu Metaverse?
Metaverse merupakan dunia virtual 3D yang diciptakan dengan menggunakan augmented reality (AR), virtual reality (VR), dan video, di mana para penggunanya dapat berinteraksi dengan pengguna lain melalui dunia virtual ini.
Sebenarnya dahulu istilah Metaverse ini pernah dicetuskan oleh Neil Stephenson dalam novel fiksi ilmiahnya yang berjudul “Snow Crash” tahun 1992. Menurut Stephenson, metaverse merupakan ruang digital yang berbasis virtual dengan menggabungkan dua teknologi yaitu augmented reality dan virtual reality.
Metaverse diciptakan dengan tujuan untuk menjadi platform komunikasi yang modern dan juga untuk mempermudah aktivitas sehari-hari seperti bekerja, bermain, bersosialisasi, bahkan konser secara virtual.
Aktivitas di Metaverse Indonesia
Metaverse adalah bagian dari perwujudan internet di mana pengguna bisa membuat avatar atau karakternya sendiri. Pemilihan Avatar bisa menyesuaikan dengan penggunanya. Di dalam dunia metaverse ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan oleh avatar, diantaranya seperti: bekerja, bermain, berinteraksi, berbelanja, berbisnis, hingga membeli properti digital.
Seperti beraktivitas di dunia nyata, metaverse ini menawarkan pengalaman yang lebih realistik di dalam dunia virtual. Pengguna bisa mendengar suara atau audio bahkan juga bisa merasakan sentuhan dalam dunia metaverse ini. Pada saat ini, perangkat yang dibutuhkan agar Anda bisa memasuki dunia virtual metaverse di antaranya yaitu headset VR seperti Oculus. Setelah Anda masuk ke dunia virtual, seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa para penggunanya dapat melakukan kegiatan layaknya seperti di dunia nyata. Selain menggunakan headset VR, pengguna juga memerlukan akses Internet dan beberapa ketentuan tambahan koleksi karya seni NFT tertentu.
Contoh aktivitas pada metaverse ini yaitu seperti di game World of Warcraft di mana pengguna bisa menjual dan membeli barang secara virtual. Sama halnya dengan game Fortnite, para penggunanya bisa merasakan pengalaman konser di metaverse.
Peran Metaverse Pada Industri Masa Depan
Metaverse ini bukan hanya sekedar game di dunia virtual. Metaverse ini juga mempunyai hubungan pada aset digital berupa mata uang kripto. Dalam metaverse, aset kripto digunakan sebagai alat pengganti uang untuk barang transaksi.
Selain mendukung game atau media sosial, metaverse juga bergerak pada bidang ekonomi, identitas digital, tata kelola terdesentralisasi, dan aplikasi lainnya. Bahkan saat ini telah hadir teknologi blockchain yang berpotensi mendukung teknologi di masa depan. Teknologi tersebut mempunyai peran untuk memfasilitasi kepemilikan barang dan mata uang berharga untuk membantu mengembangkan metaverse yang terintegrasi.
Maka tak heran jika pengguna dapat berinvestasi dan juga mengembangkan aset dalam metaverse ini. Pengguna dapat membeli aset properti digital seperti tanah virtual di dalam dunia metaverse Indonesia ini. Perkembangan metaverse saat ini semakin signifikan seiring dengan perkembangan teknologi. Pemilik Facebook Mark Zuckerberg mengungkapkan bahwa proses merealisasikan metaverse ini membutuhkan waktu yang pembangunan sekitar 10 sampai 15 tahun.
Itu dia pentingnya teknologi metaverse untuk kehidupan di masa depan. Dalam dunia games, teknologi metaverse ini juga mulai banyak digunakan. Nah, untuk Anda yang penasaran bagaimana penggunaan metaverse di dalam games. Anda bisa percayakan kepada Megaxus sebagai penyedia media metaverse yang bisa membantu kebutuhan Anda yang terkait dengan game. Untuk informasi lebih lengkap anda bisa kunjungi laman web https://bisa.megaxus.com/.
Artikel lainnya: